Posted by
Fahrizal
|
0
comments
Tips dan Trik ketika umroh di mekah bersama wina tour
AGAR BELANJA MEMUASKAN
Berbelanja merupakan aktifitas utama kedua bagi jamaah umrah tanah suci. Belanja untuk kebutuhan
sendiri maupun untuk oleh oleh atau buah tangan bagi sanak famili dan kerabat di Tanah Air.
sendiri maupun untuk oleh oleh atau buah tangan bagi sanak famili dan kerabat di Tanah Air.
Cukup banyak pusat-pusat perbelanjaan yang tersedia di Makkah, Madinah maupun Jeddah. Selain toko-toko yang
buka terus sepanjang tahun. Tidak sedikit pula pedagang kaki lima dadakan yang mencoba meraih untung
dari kedatangan jamaah umroh.
buka terus sepanjang tahun. Tidak sedikit pula pedagang kaki lima dadakan yang mencoba meraih untung
dari kedatangan jamaah umroh.
Ada beberapa hal, yang bisa diperhatikan oleh Jamaah sebelum berbelanja berdasarkan pengalaman jamaah,
petugas dan beberapa laman.
petugas dan beberapa laman.
BUATLAH PERENCANAAN BELANJA ANDA
Buatlah perencanaan belanja yaitu daftar barang yang diperlukan dan dibutuhkan. Hal ini agar tidak berlebihan dalam belanja dan bisa
disesuaikan dengan keuangan yang ada.
disesuaikan dengan keuangan yang ada.
Jika ada barang-barang yang bisa dibeli di Tanah Air dan mungkin harganya lebih murah maka jamaah tidak perlu memaksakan diri, apalagi
kini sudah banyak toko oleh-oleh bernuansa tanah suci di Indonesia.
kini sudah banyak toko oleh-oleh bernuansa tanah suci di Indonesia.
Banyak-baranglebih murah ( di Indonesia ), Kacang arab dan perlatan minum warna emas lebih murah di Surabaya,
Tanah Abang Jakarta atau Pasar Burung Makassar.
Tanah Abang Jakarta atau Pasar Burung Makassar.
ATUR WAKTU TEPAT UNTUK TAWAF MALL
Jangan sampai kegiatan belanja–atau populer dengan candaan sebagai tawaf mall–justru mengganggu waktu ibadah. Untuk itu utamakan dulu
melakukan ibadah.
melakukan ibadah.
Ingat sesungguhnya tujuan utama anda berkunjung ke Tanah Suci yaitu untuk memanfaatkan waktu yang anda miliki untuk giat beribadah demi
ridho dari Allah SWT.
ridho dari Allah SWT.
WAKTU YANG BISA DIPILIH :
– Usai ibadah dari masjidil Haram atau Masjid Nabawi
– Saat berziarah atau mengunjungi tempat bersejarah
– Setelah menuntaskan seluruh rukun umroh
– Saat transit di Jeddah menjelang kepulangan
– Saat berziarah atau mengunjungi tempat bersejarah
– Setelah menuntaskan seluruh rukun umroh
– Saat transit di Jeddah menjelang kepulangan
JANGAN MALU DITERIAKI BAHIL OLEH PENJUAL
Sebelum membeli hendaknya melakukan survei beberapa toko untuk membandingkan harga, namun umunya untuk
barang-barang yang umum dibeli, harga tidak terlalu berbeda jauh.
barang-barang yang umum dibeli, harga tidak terlalu berbeda jauh.
Setelah ada barang yang diinginkan tidak ada salahnya menawar harga, apalagi jika ingin membeli barang dalam jumlah banyak karena biasanya diberikan
harga khusus.
harga khusus.
Untuk Menawar barang tidak perlu khawatir karena sebagian besar penual atau penjaga toko di Tanah Suci mengerti bahasa Indonesia, bahkan tidak sedikit
penjaganya adalah warga Indonesia.
penjaganya adalah warga Indonesia.
Namun, jika terlalu “kejam” menawar jangan heran jika pedagang mengatakan “Bahil..bahil..” atau “Pelit..pelit”.
LEBIH MURAH DI PUSAT PERBELANJAAN
Untuk memperoleh harga yang murah, tentu harus diketahui pusat-pusat perbelanjaan yang ada. Namun demikian, Jika Malas pergi Jauh, hampir di setiap
penginapan jamaah banyak terdapat penjual oleh-oleh haji dadakan yang harganya juga hampir sama dengan di pusat-pusat perbelanjaan.
penginapan jamaah banyak terdapat penjual oleh-oleh haji dadakan yang harganya juga hampir sama dengan di pusat-pusat perbelanjaan.
Tapi di pusat perbelanjaan, variasinya lebih banyak :
– Di Makkah ada Pasar Zakfariah
– Di Jeddah ada Pasar Balad dan Bab Makkah
– Di Madinah ada Pasar Kurmadan pusat pertokoan di sejumlah basement hotel.
– Di Makkah ada Pasar Zakfariah
– Di Jeddah ada Pasar Balad dan Bab Makkah
– Di Madinah ada Pasar Kurmadan pusat pertokoan di sejumlah basement hotel.
SIAPKAN UANG RIYAL
Tentu saja untuk berbelanja lebih nyaman jika menggunakan uang setempat. Selain bisa membawa dari Tanah Air maka jamaah juga bisa memiliki riyal
dengan cara :
dengan cara :
1. Menukar uang rupiah maupun dolar menjadi riyal di “money changer” yang banyak tersedia di pusat perbelanjaan. Tentunya harganya bisa lebih mahal
dibanding di Tanah Air apalagi saat musim haji. Hal ini mungkin juga karena saat musim haji, permintaan terhadap riyal semkain tinggi.
dibanding di Tanah Air apalagi saat musim haji. Hal ini mungkin juga karena saat musim haji, permintaan terhadap riyal semkain tinggi.
2. Mengambil uang dari ATM bank setempat menggunakan kartu debet bank-bank Indonesia. Kartu debet dan kartu kredit bank Indonesia tentu saja bisa juga
digunakan di toko-toko yang sudah memasang alat untuk menerimanya. Hati-hati, lebih baik ditanya dulu apakah dikenakan biaya tambahan atau tidak.
digunakan di toko-toko yang sudah memasang alat untuk menerimanya. Hati-hati, lebih baik ditanya dulu apakah dikenakan biaya tambahan atau tidak.
Bahkan banyak toko yang juga mau menerima uang rupiah.
—————————————————————————————————————–
Assalamualaikum, Winatour Ada Promo Baru nih Promo Umroh MILAD Tour 10 Hari
Cuma $1575
Jadwal keberangkatan 5 Maret 2016
Buruan Pesan, Tempat Terbatas!!
Kontak Kami di :
Mobile : 087887161062 / 081808815712
Phone : 021 53 666 368 – 021 53 666 369
Fax : 021 53 666 370
Mobile : 087887161062 / 081808815712
Phone : 021 53 666 368 – 021 53 666 369
Fax : 021 53 666 370
0 comments: